50 CONTOH KALIMAT LANGSUNG DAN TAK LANGSUNG
Sebutkan Ciri-Ciri Kalimat Langsung
Dan Tak Langsung Beserta Contohnya - Kira-kira pertanyaan
soal seperti itu yang kalian dapatkan sahabat seocontoh. Oleh itu saya akan
memberikan informasi terkait dengan jenis pertanyaan soal bahasa Indonesia
dengan materi kalimat langsung dan tak langsung.Inilah garis besar penilaian tentang kalimat
langsung adalah sebuah kalimat yang disampaikan langsung dengan
mengutip kalimat dari sumber sebenarnya. sementara pengertian dari kalimat
tidak langsung adalah kalimat yang disampaikan kembali dari kutipan
kalimat seseorang dalam bentuk seperti kalimat berita. Kalimat langsung
biasanya sering ditemukan di artikel artikel berita dimana beberapa kalimat
didalam artikel tersebut sering mengutip wacana yang disampaikan oleh si
narasumber. sementara itu kalimat tidak langsung sering diucapkan oleh
seseorang untuk menyampaikan sebuah berita yang berasal dari orang lain.
Ciri- ciri Kalimat Langsung:
1. Bertanda petik dalam bahasa tertulis.
2. Intonasi: bagian kutipan bernada lebih tinggi dari bagian lainnya.
3. Berkemungkinan susunan :
2. Intonasi: bagian kutipan bernada lebih tinggi dari bagian lainnya.
3. Berkemungkinan susunan :
- pengiring/kutipan
- kutipan/pengiring
- kutipan/pengiring/kutipan
4. Huruf pertama pada petikan langsung
ditulis dengan menggunakan huruf kapital.
5. Bagian kutipan ada yang berupa kalimat tanya, kalimat berita, atau kalimat perintah.
6. Bagian pengiring dan bagian petikan langsung dipisah dengan tanda baca koma (,).
7. Jika di dalam petikan langsung menggunakan kata sapaan, maka sebelum kata sapaan diberi tanda baca koma (,) dan huruf pertama kata sapaan menggunakan huruf kapital.
8. Kalimat langsung yang berupa dialog berurutan, wajib menggunakan tanda baca titik dua (:) di depan kalimat langsung.
5. Bagian kutipan ada yang berupa kalimat tanya, kalimat berita, atau kalimat perintah.
6. Bagian pengiring dan bagian petikan langsung dipisah dengan tanda baca koma (,).
7. Jika di dalam petikan langsung menggunakan kata sapaan, maka sebelum kata sapaan diberi tanda baca koma (,) dan huruf pertama kata sapaan menggunakan huruf kapital.
8. Kalimat langsung yang berupa dialog berurutan, wajib menggunakan tanda baca titik dua (:) di depan kalimat langsung.
Contoh kalimat langsungBerikut beberapa contoh kalimat langsung:
1.
Robi
berkata, “Panas sekali cuaca hari ini”.
2.
“Tolong
ambilkan obat!” kata Ibu kepada Rani.
3.
“Kamu
harus isitirahat yang cukup dan jangan dulu keluar rumah selama beberapa
hari,”kata dokter kepadaku.
4.
Bu
Guru bertanya, “Diantara kalian, siapa yang bercita-cita ingin menjadi
astronot?”
5.
Desmon
berkata,” Ani nanti pulangnya saya antar!”
6.
”
Kapan bukuku kamu kembalikan?“ tanya Samid.
7.
”
Belikan saya mobil baru!“ pinta Tria.
8.
”
Saya akan datang nanti malam,“ kata Hamid.
9.
Dani
berkata,” Coba kamu bantu saya menyelesaikan tugas ini!”
10. Paman berkata,” Pulanglah kalian
secepatnya karena sebentar lagi hujan turun.”
11. Ketua kelas berkata,” Terima kasih atas
sambutan kalian kepada kami pada acara kunjungan kami.”
12. Kata Webby,” Saya nanti sore akan ke
rumahmu.”
13. “Ibu rita berkata kepada ku “Tolong
ambilkan saya segelas air putih.”
14. “Kamu adalah anak yang pintar.” kata
ayah kepada andi.
15. “Jangan bermain di tempat kotor.” kata
ibu itu kepada anaknya.
16. “Tolong bukakan pintu itu.” suruh dian
kepada andi.
17. “Jangan ribut disini sedang ada
ulangan.” Teriak pak guru kepada anak itu.
18. “Kemungkinan harga BBM akan meningkat
tahun ini.” jelas pak menteri.
19. “Saya akan menggratiskan biaya
pendidikan.” teriak caleg itu berjanji kepada warga.
20. “saya sudah tidak kuat lagi dengan
penyakit ini.” kata andi kepadaku.
21. “Hari ini langit terlihat begitu biru
dan enak dipandang.” jelas rina kepadaku dengan penuh keceriaan.
22. “Kepada siapa kita akan mengadu jika
keadaan sudah seperti ini.” teriak mahasiswa itu menyampaikan orasinya.
23. “Jangan sering sering bermain, rajin
rajinlah belajar agar kamu lulus ujian nasional.”Nasehat pak guru kepada rina.
24. “Andi, malam ini bisa tidak aku menginap
dirumahmu?” tanya rio kepada andi.
25. “Pak, kapan kita akan berangkat ke
bogor?” tanya seorang murid kepada gurunya.
26. “Aku ingin sekali liburan ke lombok
tahun ini.” Ucap rina kepada ibunya.
27. “Andi mengatakan kepadaku “Kamu jangan
pelit dengan teman kamu”.
Kalimat tak langsung
Kalimat tak langsung adalah kalimat yang memberitahukan hasil kutipan dalam bentuk kalimat berita.
Kalimat tak langsung adalah kalimat yang memberitahukan hasil kutipan dalam bentuk kalimat berita.
Ciri- ciri Kalimat tak Langsung:
1. Tidak bertanda petik.
2. Intonasi mendatar dan menurun pada akhir kalimat.
3. Pelaku yang dinyatakan pada isi kalimat langsung mengalami perubahan, yakni:
2. Intonasi mendatar dan menurun pada akhir kalimat.
3. Pelaku yang dinyatakan pada isi kalimat langsung mengalami perubahan, yakni:
- kata ganti orang ke-1 menjadi orang ke-3.
- kata ganti orang ke-2 menjadi orang ke-1.
- kata ganti orang ke-2 jamak atau kita menjadi
kami atau mereka, sesuai dengan isinya.
4. Berkata tugas: bahwa, agar, sebab,
untuk, supaya, tentang, dan sebagainya.
5. Bagian kutipan semuanya berbentuk kalimat berita.
Contoh Kalimat tak Langsung:
5. Bagian kutipan semuanya berbentuk kalimat berita.
Contoh Kalimat tak Langsung:
1.
Ibu
menyuruhku untuk mengantarkan surat ini ke kantor ayah.
2.
Polisi
menggertak tiga orang pencuri yang baru saja tertangkap agar mereka masuk satu
per satu.
3.
Wartawan
bertanya kepada Kadispen Polri tentang siapa-siapa yang menjadi biang keladi
bom Bali itu.
4.
Lilis
berkata kepada kakaknya bahwa ia dipanggil ayah untuk makan
5.
Bu
Guru bertanya kepada kami apakah kami sudah mengerti apa yang telah
diajarkannya.
6.
Desta
mengatakan bahwa dia berjanji akan mengantarkan Anisa pulang ke rumah.
7.
Hamid
menanyakan tentang kapan ayahnya pulang kepada ibunya.
8.
Irwan
meminta kepada Ibunya agar dia dibelikan motor baru.
9.
Hamid
berkata bahwa dia akan pulang terlambat.
10. Deni mengatakan bahwa saya harus
membatunya menyelesaikan tugas.
11. Ibu Rita menyuruhku untuk mengambilkan
segelas air putih.
12. Pak guru menasehati ku untuk rajib
belajar dan mengurangi waktu bermain.
13. Rita bercerita bahwa dia ingin sekali
pergi berlibur tahun ini.
14. Ahmad bertanya kepadaku apakah dia bisa
menginap dirumahku malam ini.
15. Ibu guru menyruh saya untuk tidak
berisik selama ulangan berlangsung.
16. Ayahku berkata kepadaku untuk tidak
membuang sampah sembarangan.
17. Rita mengungkapkan perasaannya kepada
saya bahwa dia sangat sedih melihat adiknya sakit.
18. Dia mengatakan bahwa hubungannya dengan
Rita sedang berlangsung tidak baik.
19. Para caleg berjanji kepada warga bahwa
meraka akan menggratiskan biaya pendidikan.
20. Pak menteri mengatakan bahwa harga bbm
kemungkinan akan naik tahun ini.
21. Pak guru menasehati murid muridnya
supaya tidak berisik.
22. mahasiswa itu menyampaikan keluhannya
kepada pak bupati untuk memperbaiki jalanan yang rusak.
23. Mama menyusuh ku untuk membukakan pintu.
24. Ayah menyuruhku untuk membuatkannya
kopi.
25. Adik saya berpesan untuk menjaga
anjingnya selama dia pergi ke sekolah.
Demikian contoh Kalimat langsung dan tak
langsung yang bisa saya bagikan kepada sahabat seocontoh dot com. Semoga dengan
artikel ini sahabat dapat segera memahami tentang ciri-ciri dalam kalimat tak
langsung dan langsung. Sehingga kalian dapat mengenali kalimat tersebut ketika
bersosial setiap hari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar